DELI SERDANG - Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Adlin Damanik, mengatakan, setiap ibadah bermuatan pesan dan manfaat sosial bagi kemanusiaan. "Pesan itu dapat ditujukan kepada siapa saja, baik kepada si pelaku secara individual maupun antara manusia dengan manusia lain, yakni dalam hubungan kemanusiaan secara horizontal, demikian pula halnya dengan ibadah kurban dengan keiklasannya," katanya, tadi sore. Dikatakan, ibadah kurban dengan keikhlasan menyembalih hewan kurban, yakni hewan yang berkualitas yang terbaik sesuai dengan tuntunan syariat, tidak cacat dan cukup umur. Daging kurban yang telah disembelih dengan niat ibadah kepada Allah dibagikan kepada kaum dhuafa dan golongan yang berhak menerimanya. "Dengan melakukan itu ia akan memperoleh berupa pahala dari Allah SWT," ujarnya. Memberi daging kurban kepada kelompok yang berhak menerimanya adalah bukti bahwa ibadah "maaliyah" tersebut mengandung manfaat bagi kesejahteraan umat manusia lainnya. Manfaat kurban bagi kesejahteraan umat dapat dilihat, yakni dengan dibenarkannya si pelaku kurban memakan daging kurban yang disembelihannya, dan sebahagian besar lainnya dibagikan kepada yang berhak menerimanya. "Bukan binatang sembelihannya itu yang sampai kepada Allah, melainkan ikhlas dan taqwa melaksanakan perintahNya itu yang dinilai Allah," katanya. |
kapten bleach
Selasa, 01 Desember 2009
Manfaat ibadah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar